Example floating
Example floating
PemerintahanRokan Hulu

Pemkab Rohul Gelar Salat Istisqa, Upaya Mengurangi Dampak Kabut Asap dan Kemarau Panjang

Admin
71
×

Pemkab Rohul Gelar Salat Istisqa, Upaya Mengurangi Dampak Kabut Asap dan Kemarau Panjang

Sebarkan artikel ini

ROKAN HULU, hitsnasional.com – Dalam beberapa pekan terakhir, kabut asap menyelimuti Kota Pasir Pengaraian dan sejumlah kecamatan lainnya di Kabupaten Rokan Hulu akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terus terjadi karena kemarau panjang.

Sebagai bentuk ikhtiar dan doa, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hulu menggelar Salat Istisqa untuk memohon turunnya hujan dari Allah SWT. Kegiatan ini dilaksanakan di pelataran Masjid Agung Islamic Center Rokan Hulu pada Selasa (23/7/2025).

Salat Istisqa diikuti oleh ratusan jemaah, termasuk Wakil Bupati Rokan Hulu H. Syafaruddin Poti, S.H., M.M., Asisten I Sekretariat Daerah (Setda) Rohul H. Fhatanalia Putra, S.Sos., para kepala organisasi perangkat daerah (OPD), pegawai di lingkungan Pemkab Rohul, tokoh masyarakat, serta masyarakat umum. Bertindak sebagai imam yakni Ustaz Indra Gunawan, S.Ag., sementara khutbah disampaikan oleh Ustaz Dr. (H.C.) H. Yulihesman, S.Ag., M.Pd.

Asisten I Setda Rohul H. Fhatanalia Putra, mewakili pemerintah kabupaten, menyampaikan bahwa pelaksanaan Salat Istisqa ini merupakan bentuk keprihatinan pimpinan daerah atas kondisi kabut asap dan kemarau panjang yang mulai melanda.

“Harapannya, dengan Salat Istisqa ini, insyaallah Allah SWT menurunkan hujan agar titik api bisa berkurang dan musim kemarau segera berakhir,” ujar Fhatanalia.

Ia juga menyebutkan bahwa Bupati dan Wakil Bupati Rokan Hulu telah mengimbau para camat agar turut menggelar Salat Istisqa bersama masyarakat di wilayah masing-masing.

Lebih lanjut, Fhatanalia menjelaskan bahwa kabut asap yang terjadi merupakan dampak dari sejumlah titik api di wilayah Rokan Hulu. Pemerintah daerah bersama TNI dan Polri terus berupaya melakukan pemadaman dan penanggulangan titik api yang hingga kini masih berlangsung.

“Pemerintah juga terus memberikan imbauan secara masif kepada masyarakat agar tidak membuka lahan atau kebun dengan cara membakar. Sebab, di musim kemarau ini, api sangat cepat menyebar,” tutupnya.***

Reporter: Diky R

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *