Example floating
Example floating
BangkinangLapas

Lapas Bangkinang Komitmen Berantas Halinar, Razia Rutin Digelar

Admin
63
×

Lapas Bangkinang Komitmen Berantas Halinar, Razia Rutin Digelar

Sebarkan artikel ini

BANGKINANG (KAMPAR), hitsnasional.com – Dalam upaya menanggulangi potensi masuknya barang-barang terlarang ke dalam kamar hunian, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Bangkinang kembali menggelar razia di sejumlah kamar warga binaan, Sabtu (5/7/2025). Kegiatan ini dipimpin oleh tim Satuan Operasional Kepatuhan Internal (Satopspatnal) bersama personel aparat penegak hukum (APH).

Tim Satopspatnal yang dipimpin Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas (Ka. KPLP) Muhammad Hasan dan Kepala Seksi Keamanan dan Ketertiban (Kasi Kamtib) Armaita, secara rutin melakukan kontrol sebagai bentuk deteksi dini terhadap potensi gangguan keamanan dan ketertiban, baik dari dalam maupun luar lapas.

“Ini merupakan langkah preventif untuk memastikan tidak ada barang-barang berbahaya yang masuk ke dalam lapas,” tegas Kasi Kamtib, Armaita.

Tak hanya menyisir blok hunian pria, tim juga melakukan pemeriksaan di blok wanita guna memastikan tidak adanya barang-barang terlarang di dalam kamar.

Kepala Lapas Kelas IIA Bangkinang, Alexander Lisman Putra, selalu menekankan pentingnya integritas dan tanggung jawab dalam pelaksanaan tugas kepada seluruh jajaran.

“Lapas Kelas IIA Bangkinang akan terus mengantisipasi dan meningkatkan keamanan guna menciptakan suasana kondusif serta mendukung program pembinaan yang maksimal bagi warga binaan. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut arahan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Bapak Agus Andrianto. Kami berkomitmen untuk terus menggelar razia berkala demi mencegah pelanggaran dan gangguan keamanan di lingkungan lapas,” ujar Alexander.

Ia juga menegaskan pentingnya membangun sinergi dengan aparat penegak hukum dan seluruh pemangku kepentingan guna mendukung program pembinaan dan menjaga stabilitas keamanan.

Dengan dukungan penuh dari seluruh jajaran, pihak Lapas optimistis dapat menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang aman, tertib, dan bebas dari praktik menyimpang. Langkah konkret ini menjadi bukti bahwa reformasi pemasyarakatan bukan sekadar slogan, melainkan gerakan nyata menuju sistem yang transparan, profesional, dan berintegritas.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *