ROKAN HULU, hitsnasional.com – Usai mengikuti Rapat Koordinasi tentang dukungan partisipasi pemerintah daerah se-Indonesia dalam pembentukan Sekolah Rakyat pada Rabu (30/4), Bupati Rokan Hulu (Rohul) Anton, S.T., M.M., langsung bergerak cepat meninjau lokasi rencana pembangunan Sekolah Rakyat di Kubu Manggis, Kecamatan Pasir Pengaraian, Kamis (1/5/2025).
Dalam tinjauan tersebut, Bupati Anton didampingi oleh Sekda Rohul M. Zaki, S.STP., M.Si., Asisten II Drs. Ibnu Ulya, M.Si., Plt. Kadis PUPR Rohul H. Zulfikri, S.T., Kadis Lingkungan Hidup Suparno, S.Hut., M.M., Plt. Kadinsos P3A April Liyadi, S.E., M.Si., Plt. Kepala Dinas Perkim Desma Diana, S.E., M.M., Direktur RSUD Rohul dr. Zuldi Afki, Sp.P., Plt. Kadinkes drg. Septien Asmarwiati, M.Kes., Kepala Desa Rambah Tengah Utara Zakir, serta pihak terkait lainnya.
Bupati Anton menyampaikan bahwa Pemkab Rohul sangat mendukung program pemerintah pusat, termasuk program Sekolah Rakyat yang menjadi salah satu prioritas Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto.
“Kegiatan hari ini adalah peninjauan lokasi rencana pembangunan Sekolah Rakyat. Langkah selanjutnya perlu segera disiapkan, seperti legalitas tanah, surat keterangan bebas bencana alam, serta persyaratan administrasi lainnya agar implementasi arahan Presiden Prabowo dapat segera dilaksanakan,” ujar Anton.
Bupati juga memberikan arahan langsung kepada Plt. Kadis PUPR Rohul untuk segera membuka akses jalan yang tertutup rumput, serta menyiapkan lahan yang akan dibangun untuk Sekolah Rakyat tersebut.
“Saat ini, Pemkab melalui Dinsos P3A telah mengajukan permohonan ke Kementerian Sosial. Kami tinggal menunggu hasil asesmen dari Kemensos, apakah Rohul akan masuk dalam pembangunan tahap I atau tahap selanjutnya,” tambahnya.
Di lokasi yang sama, Asisten II Drs. Ibnu Ulya, M.Si., menambahkan bahwa sebagai bentuk keseriusan dan komitmen mendukung pembangunan Sekolah Rakyat, Pemkab telah menyediakan lahan seluas 5 hektare di Kubu Manggis, Desa Rambah Tengah Utara, Kecamatan Rambah.
Sebagaimana diketahui, Sekolah Rakyat merupakan program yang diinisiasi oleh Presiden Prabowo Subianto untuk membuka akses pendidikan seluas-luasnya bagi anak-anak dari keluarga miskin agar mendapatkan pendidikan yang layak.
Program ini berada di bawah Kementerian Sosial yang ditunjuk sebagai pelaksana. Menteri Sosial Saifullah Yusuf menyatakan bahwa Sekolah Rakyat akan terkoneksi dengan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN), sehingga seleksi peserta didik dilakukan secara akurat dan transparan. Sistem ini memastikan bahwa yang diterima benar-benar anak dari keluarga miskin yang membutuhkan.***
Reporter : Diky R














