PEKANBARU, Hitsnasional.com – Dalam upaya memperkuat komunikasi antara kepolisian dan masyarakat, Polda Riau bersama Polresta Pekanbaru menggelar kegiatan Jumat Curhat di Aula Polsek Limapuluh, Jalan Sisingamangaraja, Kelurahan Rintis, Kecamatan Limapuluh, Kota Pekanbaru, Jumat (10/10/2025) pagi.
Kegiatan yang dimulai sekitar pukul 09.00 WIB ini dipimpin langsung oleh Ka Yanma Polda Riau, AKBP La Gomo, A.Md, selaku Ketua Tim Jumat Curhat. Kegiatan tersebut turut dihadiri sejumlah pejabat dari Polda Riau dan Polresta Pekanbaru, di antaranya Kanit Binmas Polsek Limapuluh AKP P. Sitompul, S.H., Kaurbinops Sat Binmas Polresta Pekanbaru IPDA Mardinal Ahyar, S.E., para Bhabinkamtibmas, serta sekitar 30 perwakilan masyarakat dari wilayah hukum Polsek Limapuluh.
Dalam sambutannya, AKBP La Gomo mengatakan bahwa Jumat Curhat menjadi wadah bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi dan keluhan secara langsung kepada kepolisian.
“Terima kasih atas kehadiran bapak dan ibu dalam kegiatan Jumat Curhat ini. Mari bersama-sama kita wujudkan keamanan, ketertiban, dan ketenangan di lingkungan kita. Walaupun berbeda pendapat, tujuan kita tetap sama, yaitu membangun Indonesia yang lebih baik dan maju,” ujarnya.
Ia juga memaparkan empat program unggulan Kapolda Riau, yakni Green Policing (pelestarian lingkungan), Riau Damai Anti Cyber Crime (RADAR), Riau Anti Gank dan Anarkisme (RAGA), serta Jelajah Riau untuk Rakyat (JALUR).
Kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab antara warga dan tim Polda Riau. Berbagai persoalan disampaikan masyarakat, seperti kasus pencurian di lingkungan perumahan, maraknya pencurian dengan modus pemulung, hingga masalah kemacetan di kawasan sekolah.
Menanggapi hal tersebut, IPDA Dr. Arisman, S.H., M.H. mengimbau agar sistem keamanan lingkungan (satkamling) lebih diaktifkan dan diawasi langsung oleh tokoh masyarakat serta Bhabinkamtibmas.
Sementara itu, menanggapi laporan terkait pencurian bermodus pemulung, AKBP La Gomo menyarankan agar masyarakat membuat spanduk larangan serta mendata pelaku yang pernah diamankan untuk dibuatkan surat pernyataan.
Dari bidang lalu lintas, AKP Jajang Sobar dari Ditlantas Polda Riau menjelaskan penerapan tilang elektronik (Electronic Traffic Law Enforcement / ETLE).
“Kamera ETLE kini terpasang di traffic light, mobil patroli, dan kamera petugas. Masyarakat diimbau untuk lebih disiplin berlalu lintas karena surat pemberitahuan telah dikirim melalui pos,” terangnya.
Selain itu, kemacetan di Jalan Sultan Syarif Qasim pada jam pulang sekolah juga menjadi perhatian. Tim Polda Riau berkomitmen melakukan evaluasi dan menata ulang rekayasa lalu lintas dengan berkoordinasi bersama Dinas Perhubungan.
Sebagai penutup, kegiatan diisi dengan penyerahan bibit pohon kepada masyarakat, pemberian bingkisan dari Kapolsek Limapuluh, dan foto bersama sebagai simbol sinergi antara polisi dan warga.
Acara berakhir sekitar pukul 10.30 WIB dalam situasi aman dan kondusif.***
