Example floating
Example floating
BNNPekanbaruPendidikan

Kombes Pol Dr. Wawan Ajak Kepala Sekolah SMP di Pekanbaru Perkuat Pencegahan Narkoba

Admin
61
×

Kombes Pol Dr. Wawan Ajak Kepala Sekolah SMP di Pekanbaru Perkuat Pencegahan Narkoba

Sebarkan artikel ini

PEKANBARU, hitsnasional.com – Kepala Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Pekanbaru, Kombes Pol Dr. Wawan, S.H., M.H., memberikan materi dalam acara Konsolidasi Kebijakan Kota Tanggap Ancaman Narkoba pada Sektor Kelembagaan, Rabu (8/10/2025).

Kegiatan berlangsung di Aula Kantor BNNK Pekanbaru, Jalan Kuantan I No. 04, Kelurahan Sekip, Kecamatan Lima Puluh, Kota Pekanbaru. Acara diikuti oleh 30 kepala sekolah tingkat SMP se-Kota Pekanbaru dan menghadirkan sejumlah pemateri dari berbagai bidang.

Turut hadir sebagai pemateri, Kasi Kurikulum dan Penilaian SMP Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, Hj. Februartati, M.Pd, serta Ustadz Dr. Ghulam Al Fatih Abdullah, Lc., M.A., Al-Hafidz.

Kegiatan ini bertujuan memperkuat peran lembaga pendidikan dalam mencegah dan menanggulangi penyalahgunaan narkoba di lingkungan sekolah.

Dalam paparannya, Kombes Pol Dr. Wawan menegaskan pentingnya kolaborasi antara BNN, pemerintah daerah, dan institusi pendidikan dalam membangun sistem deteksi dini serta pendidikan karakter yang menolak narkoba.

“Sekolah memiliki peran strategis dalam membentuk generasi muda yang bersih dari narkoba. Kepala sekolah dan guru adalah ujung tombak dalam membangun kesadaran sejak dini tentang bahaya penyalahgunaan narkoba,” ujar Wawan.

Ia juga mengajak seluruh kepala sekolah untuk aktif menjadi pelopor dalam program “Sekolah Bersih Narkoba” serta memperkuat edukasi anti-narkoba melalui kegiatan ekstrakurikuler dan pembinaan siswa.

Sementara itu, Ustadz Dr. Ghulam Al Fatih Abdullah, Lc., M.A., Al-Hafidz menekankan pentingnya pendekatan spiritual dan nilai-nilai keagamaan sebagai benteng utama dalam mencegah penyalahgunaan narkoba.

“Narkoba bukan hanya merusak tubuh, tetapi juga menghancurkan akal dan moral manusia. Dalam pandangan agama, menjaga akal adalah kewajiban. Karena itu, setiap pendidik perlu menanamkan nilai iman, tanggung jawab, dan rasa syukur agar siswa mampu menolak godaan narkoba,” ungkapnya.

Ustadz Ghulam juga mendorong kepala sekolah agar mengintegrasikan pesan moral dan nilai-nilai keagamaan dalam kegiatan belajar mengajar serta menjadikan sekolah sebagai pusat pembentukan karakter yang berlandaskan iman dan takwa.

Di sisi lain, Hj. Februartati, M.Pd dari Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru menyampaikan bahwa pihaknya mendukung penuh sinergi antara dunia pendidikan dan BNNK dalam mewujudkan sekolah yang tangguh terhadap ancaman narkoba.

“Pendidikan bukan hanya soal akademik, tetapi juga pembentukan karakter dan kesadaran moral. Kami berharap para kepala sekolah dapat menginternalisasikan semangat anti-narkoba dalam kurikulum dan kegiatan pembelajaran,” kata Februartati.

Ia menambahkan, Dinas Pendidikan akan terus memperkuat program pencegahan penyalahgunaan narkoba melalui pelatihan guru, kegiatan siswa, dan kerja sama lintas sektor dengan BNNK Pekanbaru.

Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi kebijakan Kota Tanggap Ancaman Narkoba yang digalakkan BNNK Pekanbaru, dengan harapan tercipta lingkungan pendidikan yang aman, sehat, dan produktif tanpa narkoba.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *